Mahasiswa KKN menjelaskan mencuci tangan dengan baik dan benar
Tegal,- pada kesempatan kali ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang melakukan pengajaran kebiasaan mencuci tangan bersama anak-anak yang sedang bermain dan memakan jajan tanpa mencuci tangan.
Akhirnya diajaklah mereka untuk melakukan mencuci tangan dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan WHO (World Health Organization).
Kegiatan ini dilakukan di Dk. Legokmeno RT 03 RW 04 Desa Jejeg Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal pada hari Rabu, 11 November 2020.
Dalam kegiatan program individu ini, Feby Fariza Liviyani lebih fokus kepada anak-anak yang mana sering mengabaikan pentingnya mencuci tangan ketika diluar ataupun didalam rumah, sebelum dan sesudah makan terkadang mereka mengabaikan kuman-kuman yang mengancam kesehatan tubuhnya.
“Dengan pengajaran kebiasaan mencuci tangan dengan baik dan benar tujuannya ingin menyadarkan mereka bahwa cuci tangan sangat penting bagi kita sendiri bahkan bagi orang di sekitar kita, apalagi di tengah pandemi seperti ini membuat imunitas tubuh kita sangat rawan mudah terserang virus”. Ujar Feby.
 |
||
| Mencontohkan Mencuci Tangan yang Baik dan Benar |
Baca juga:
- Mahasiswi KKN UIN Walisongo Latih Anak-anak Bikin Kerajinan Tempat Pensil Dari Sampah Botol Plastik.
- Ngaji Produktif di Tengah Pandemi Covid-19 Bersama Mahasiswa KKN UIN Walisongo
- Peduli Covid-19, Mahasiswa UIN Walisongo Bagikan Masker dan Sosialisasi di masa Pandemic Covid-19
Sebelum dilakukan pengajaran cuci tangan yang baik dan benar, Feby menerangkan dan mempraktekkan terlebih dahulu bagaimana cuci tangan yang benar, cuci tangan harus di air yang mengalir, menggunakan sabun dan digosokkan di tangan kurang lebih selama 20 detik.
Feby juga menerangkan pentingnya mencuci tangan di tengah pandemi covid-19 ataupun setelah pandemi covid-19.
“pengajaran cuci tangan sangat mudah dipahami dan bisa di praktekkan, setelah adanya pengajaran cuci tangan ini, harapannya anak-anak mampu dan ma uterus melakukan cuci tangan tanpa adanya keterpaksaan” Ujar Nurul salah satu orang tua peserta.
Di tengah pandemi covid-19, mencuci tangan menjadi sebuah hal yang sangat penting. Namun sebelum adanya pandemi pun mencuci tangan menjadi seperti sudah menjadi kewajiban yang tidak boleh diabaikan.
Mencuci tangan sendiri bertujuan untuk menghilangkan kuman yang mengancam tubuh dan imunitas kita, mencuci tangan sebaiknya dilakukan sebelum dan sesudah melakukan kegiatan dan alangkah lebih baiknya mencuci tangan sesuai dengan anjuran WHO (World Health Organization) dimana harus mencuci tangan menggunakan sabun dan dilakukan selama 20 sampai 40 detik. Terlihat sepele namun sangan berharga bagi kesehatan kita.
Penulis : Feby Fariza Liviyani
